Selasa, 19 Juni 2012

Manusia Bersayap Ternyata Nyata


SELANDIA BARU - Pada sebuah situs penggalian di Dunedin, Selandia Baru, para arkeolog menemukan sisa-sisa fosil manusia bersayap !!


Penemuan dilakukan pada 20 Januari 2011 ketika Dr. Herman Meyer dari Universitas Massey menemukan fosil tulang manusia laki-laki dengan sayap seperti burung.

Dalam penggalian lebih lanjut oleh Dr. Meyer dan timnya menghasilkan penemuan-penemuan dengan lebih mencengangkan. Setelah penggalian selama 30 hari, disimpulkan bahwa ditemukan lebih dari 250 makhluk bersayap.

“Saya tidak percaya dengan apa yang saya lihat”, kata Dr. Meyer. “Satu demi satu fosil-fosil ini terus bermunculan dari kotoran-kotoran ini. Ini membuat saya berpikir bahwa seluruh peradaban manusia bersayap pernah tinggal di sini!”.

Dr. Meyer dan timnya melakukan tes pada sisa-sisa foisl ini, menyimpulkan bahwa manusia bersayap ini adalah nomadic people atau berpindah-pindah, yang berkeliaran di Bumi ini dalam kelompok massa atau sekawanan/berkelompok.





"Manusia bersayap adalah manusia yang beradab”, kata Dr. Meyer. “Mereka menggunakan alat-alat dan rumah-rumah yang mereka bangun, mereka mungkin bahkan mengembangkan bahasa mereka sendiri”.

Pengujian tambahan menemukan bahwa manusia bersayap ini mampu terbang dengan kecepatan 60 mpH dan pada ketinggian 6.000 kaki. Lebih mengesankan lagi adalah pada pembuktian teknologi menunjukkan bahwa fosil ini setidaknya berusia 100.000 tahun, menurut Dr. Meyer dan timnya mempertimbangkan ini sebagai penemuan sejarah baru pada sejarah timeline evolusi manusia.

“Fakta bahwa fosil ini berusia hanya berusia 100.000 tahun ini mengejutkan”, kata Dr. Meyer. “Jika teknik penanggalan manusia menunjukkan benar, maka manusia bersayap dikembangkan setelah Era Homo Sapiens modern”. “Itu berarti mereka bisa masih ada di sekitar sini”, tambahnya.

Kabar penermuan Dr. Meyer telah mengirimkan gelombang kejutan melalui komunitas ilmiah dan memaksa para ilmuwan lain di manapun berada untuk memikirkan kembali sejarah umat manusia.

“Dr. Meyer telah menulis ulang buku evolusi manusia”, kata Ape Phd, ahli kependudukan dan ilmiah dari WWN. “Dia potensi untuk memenangkan Hadiah Nobel”, katanya lagi.

Beberapa lembaga ilmiah mengatakan manusia bersayap dapat menjadi kunci untuk memahami misteri ilmu pengetahuan modern, seperti darimana datangnya Bat Boy atau di mana Elvis bersembunyi.

Jadi kini mata Anda telah dikupas, bagi pembaca Weekly News World!! Anda mungkin akan melihat UFH (Unidentified Fying Human) di langit!


0 komentar:

Posting Komentar